The Nekad Traveller: Kapan lagi coba…

           Minal aidhin wal faizin ya, genk…., biarpun telat, yang tujuannya saling memaafkan tetap dong ya. Apalagi cerita saya kali ini juga saya jalani pas ketika lebaran. 

Kondisi jalan di perbatasan Sumatera Utara-Aceh

Source : Pribadi

         Jadi, hari itu adalah hari ke 4 lebaran qurban 2018, undangan pernikahan salah satu kerabat dihari berikutnya adalah sebuah janji untuk dipenuhi. Jaraknya memang tidak dekat, apalagi kalau ditempuh dengan kendaraan roda dua dan seorang diri pula.

Jam 12 siang, sebelum bergerak kelokasi yang dituju, saya terlebih dahulu memastikan waktu yang akan ditempuh menuju lokasi dengan google maps yang ternyata membutuhkan waktu 8 jam 8 menit dengan lokasi tempuh Keumala Pidie hingga Serang Jaya Hilir Sumatera Utara. Jauh memang, tapi kapan lagi coba…

Saya sih ngga bilang ke orang rumah akan pergi sejauh itu, cuma bilang mau ke tempat KKN saja yang jaraknya cuma butuh 45 menit perjalanan, kalian taulah apa nanti jawaban berikutnya. Sama halnya dengan tanggapan yang saya dengar saat mengatakan hal tersebut kepada orangtua angkat dan kerabat di tempat saya pernah KKN yang saya kunjungi hari itu. Gile lu pik, kenapa ngga ajak kawan seorang, kenapa ngga dengan bus aja, dan banyak kenapa-kenapa lainnya yang pada intinya keberatan dengan perjalanan ini.

Sesat ? Enjoy aja, take selfie atau abadikan momennya. hehe...
Source : Pribadi

Itu sebenarnya bukan kali pertama saya jalan-jalan seorang diri dengan motor dengan waktu perjalanan lebih dari 1/4 hari. Setelah terbebas dari kewajiban kampus sejak 2016 silam, perjalanan seperti ini selalu saya jalani. Prinsipnya adalah saat lebaran adalah saatnya orang-orang mudik, termasuk sebagian diantaranya adalah teman-teman dan kerabat yang saya kenal. Memanfaatkan hal tersebut, berkunjung lebaran ketempat mereka sekaligus mengeksplor daerahnya dengan fasilitas free guide. Beruntung kali-kali dapat makan gratis dirumah, ditraktir ditempat makan, bebas masuk ketempat wisatanya, atau bahkan dapat uang minyak dan jajan dijalan. Hehe…

Naik getek gratis

penghubung Serang Jaya Hilir-Pantai Berawe, Sumut

Source : Pribadi

Namun demikian, tetap saja genk, namanya perjalanan harus selalu ada persiapan, apalagi perjalanan dengan roda dua dan seorang diri pula. Memastikan seluruh elemen kendaraan berfungsi dengan baik, mengganti oli, servis dan sejenis adalah cara agar perjalanan tetap dijalan bukan dibengkel. Memanfaatkan waktu-waktu istirahat makan dan ibadah dengan mengisi full baterai HP dan kamera agar tetap eksis dan bisa mendokumentasikan momen-momen yang dianggap layak untuk diabadikan.

Bukan apa dan dimana tempat itu, tapi bagaimana kita memandangnya...